Faktor-faktor yang Menguntungkan dan Hasil Produksi pada Usaha Peternakan Sapi Perah

A. Faktor-faktor yang Menguntungkan pada Usaha   Peternakan Sapi Perah

Dibandingkan dengan usaha peternakan yang lainnya, maka peternakan sapi perah memiliki keuntungan tersendiri dan dapat menunjang kelangsungan usaha tersebut. Keuntungan-keuntungan tersebut di antaranya :

1. Peternakan sapi perah adalah suatu usaha yang tetap
Produksi susu dalam suatu peternakan sapi perah tidak banyak bervariasi dari tahun ke tahun dibandingkan dengan hasil pertanian lainnya dan biasanya tidak lebih dari 2%. Konsumsi susu tidak banyak berubah tiap harinya, tidakada musiman dan harga susu dari tahun ke tahun tidak banyak perubahan.

2. Sapi perah efisien dalam mencerna makanan
Sapi perah tidak ada bandingannya dalam efisiensi merubah makanan menjadi protein hewani dan kalori. Parameter lain bahwa sapi perah lebih efisien dari sapid aging adalah dapat menghasilkan susu 4500 liter per tahun, dimana dapat menyediakan zat-zat makanan bagi manusia setara dengan dua ekor sapi jantan kebiri yang beratnya masing-masing 500 kg.

3. Jaminan pendapatan yang tetap
Petani penghasil palawija, sayur-sayuran mendapatkan hasil secara musiman, peternak sapid aging hasilnya sekali setahun. Sedangkan, peternak sapi perah dapat memperoleh pendapatan 2 minggu sekali atau sebulan sekali secara tetap sepanjang tahun.

4. Penggunaan tenaga kerja yang tetap
Usaha peternakan sapi perah menggunakan tenaga kerja secara terus-menerus sepanjang tahun, tidak ada waktu menganngur, sehingga dapat memilih pekerja yang baik dan mengurangi pengangguran serta menambah pendapatan seseorang. Sedangkan, pertanianmenggunakan tenaga keraj musiman dimana tergantung pada kegiatannya (pengolahan lahan, penanaman, panen).

5. Sapi perah dapat mengonsumsi berbagai jenis hijauan
Sapi perah dapat menggunakan berbagai jenis hijauan yang tersedia atau sisa-sisa hasil pertanian misalnya jerami jagung, dedak, bungkil kelapa, bungkil kacang tanah, ampas tahu, ampas bir, ampas kecap, dan lain-lain.

6. Kesuburan tanah dapat dipertahankan
Dengan memanfaatkan kotoran sebagai pupk maka fertilitas dan kondisi fisik tanah dapat dipertahankan bahkan dapat ditingkatkan. Pupuk kandang asal sapi perah lebih baik nilainya daripada pupuk kandang sapi potong, karena sapi perah banyak menggunakan biji-bijian.

B. Hasil Produksi Sapi Perah

Hasil utama dari budidaya sapi perah adalah susu yang dihasilkan oleh indukbetina. Hasil produksi susu tersebut dapat diolah menjadi bermacam-macam produk olahan susu, yang sekarang sedang turut andil dalam hasil industri dan pemasaran produk-produk peternakan. Hasil produksi sapi sapi perah ini juga mendukung prospek peternakan sapi perah karena dapat dijual dengan nilai yang cukup tinggi setelah diolah menjadi berbagai macam produk. Adapun produk-produk dari hasil olahan susu, di antaranya sebagai berikut :

1. Susu segar
Susu segar adalah air susu dari hasil pemerahan yang tidak dikurangi atau ditambah apapun. Air susu yang sudah direbus, dicampur gula, dicampur dengan susu hasil pemerahan sebelumnya sudah tidak bias lagi dikategorikan sebagai susu segar. Begitu pula susu sapi yang berasal dari sapi yang tidak sehat seperti sapi yang terserang mastitis.

2. Susu skim
Susu skim adalah susu segar yang sudah dikurangi lemaknya menjadi 0,1%. Susu ini tidak cocok untuk bayi.

3. Fortified milk
Merupakan susu segar yang ditambah dengan vitamin-vitamin(biasanya vitamin D) dan mineral (Ca dan P).

4. Susu konsentrat
Susu konsentrat adalah susu segar yang dipanaskan dengan maksud untuk mengurangi kadar airnya sehingga menjadi susu yang kental. Susu konsentrat dibedakan atas dua yaitu susu kental tanpa gula dan susu kental manis.

5. Susu kering
Dibagi dua, yaitu

  • Susu tepung whole, adalah susu segar yang kandungan airnya diuapkan sehingga menjadi tepung (kadar   air tinggal 2%).
  • Susu tepung skim, adalah susu segar yang kadar lemaknya telah dikurangi sehinnga tinngal 0,1% dan kadar airnya diuapkan hingga tinggal 3%.
6. Es cream
Kadar lemaknya tinggi yaitu 40%. Biasa dicampur dengan coklat sebanyak 18-20 % dan ditambahkan gula sebanyak 12%.

7. Mentega
Kadar lemaknya sekitar 80-82%, kadar air sekitar 14-16%, dan kadar garam sekitar 1-4%.

8. Keju dan Yoghurt
Selain susu,sapi perah juga memberikan hasil lain yaitu daging dan kulit yangberasal dari sapi yang sudah tidak produktif serta pupuk kandang yangdihasilkan dari kotoran ternak.

This entry was posted in

Leave a Reply

Translate